Laser Penghilang Pembuluh Darah

Hai sahabat E3A Klinik, sudah tahu tentang telangiektasis?

Telangiektasis adalah suatu kondisi yang ditandai dengan melebarnya pembuluh darah kecil di permukaan kulit. Akibatnya, kulit wajah tampak memiliki garis atau pola berwarna merah, ungu, atau kebiruan yang halus, dan tidak beraturan seperti benang atau cabang pohon.

Selain flek, adanya pembuluh darah halus dimuka atau bercak kemerahan di muka akan membuat wajah terlihat kurang bersih atau kusam. Bahkan pemakaian cream yang paling bagus pun tidak akan membuat kulit wajah terlihat putih bersinar sebelum bercak merah pembuluh darah itu dihilangkan.
Namun kondisi ini dapat diatasi dengan *LASER VASCULAR TREATMENT*. Laser Vascular ini bekerja secara efektif sehingga tidak merusak jaringan kulit di sekeliling pembuluh darah dan bekerja langsung ke pembuluh darah dengan tanpa rasa sakit dan tanpa bekas.

Dengan menghilangkan bercak-bercak merah atau pembuluh darah, tanpa disertai pemakaian cream sekalipun maka wajah kamu akan terlihat lebih putih bersinar dan mencegah kulit kamu untuk terjadinya melasma atau flek di tempat tersebut.

Bagaimana menghilangkan bercak merah atau pembuluh darah secara aman dan cepat?
Serta bagaimana perawatan kulit yang benar bagi kamu yang mempunyai kulit yang mudah merah dan ada banyak bercak pembuluh darah di wajah?

Bahkan banyak pasien yang tidak tahu, bahwa pembuluh darah bisa dihilangkan. Pembuluh darah yang mau dihilangkan memerlukan jenis laser yang berbeda- beda, tergantung pada jenis pembuluh darah.
Hasil dapat berbeda untuk setiap individu. Konsultasikan terlebih dahulu dengan Dokter kami untuk mengetahui treatment yang sesuai untuk kamu.

Dan dapatkan Info langsung dengan Contact us : ☎ ( 021 ) 862 8101 📞 0817 9988 322 ( Whatsap )
Jln Camar Blok CC no 15 Cipinang Indah 2 Jakarta Timur.

Perlukah Perawatan Wajah di Usia Dini?

Banyak orang menginginkan untuk memiliki kulit wajah yang cerah dan bersinar. Tapi dalam hati masih sering bertanya-tanya, “Perlukah Perawatan wajah di Usia Dini?

Bicara soal kecantikan, perawatan kulit dan pola hidup sehat sudah pasti harus diterapkan. Setiap perempuan pasti ingin terlihat cantik, untuk menunjang kepercayaan diri yang dibutuhkan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Namun, kesibukan yang cukup menyita waktu bikin kamu kurang peduli menjaga hal itu. Ujung-ujungnya, terjadi masalah-masalah kulit yang membuat jengah dan menyebabkan kadar percaya diri berkurang. Semisal tanda-tanda penuaan yang ternyata lebih cepat muncul dari usia.

Bagaimana sahabat E3A Klinik ? apakah sudah ada tanda-tanda penuaan di wajahmu, ayo cek kesehatan wajah mu di E3A Klinik.
Dan menurut kalian "Seberapa penting sih merawat wajah mulai dari usia dini?" YUK ISI KOLOM KOMENTAR DI BAWAH INI!! Segera kunjungi @e3aclinic untuk konsultasi langsung dengan Dokter kami.
Dan dapatkan Info langsung dengan Contact us : ☎ ( 021 ) 862 8101 📞 0817 9988 322 ( Whatsap )
Jln Camar Blok CC no 15 Cipinang Indah 2 Jakarta Timur.

Benarkah Posisi Tidur Yang Salah Bisa Sebabkan Kerutan di Wajah?

Tidur nyaman memang sangat penting untuk menjaga kualitas tidur kita. Namun, Anda perlu memerhatikan posisi tidur. Karena ada posisi tertentu yang bisa menimbulkan efek buruk jika dilakukan terus menerus. Seperti posisi tidur tengkurap atau telungkup. Meskipun terasa nyaman dilakukan selama beberapa saat, tapi posisi tidur seperti ini sangat tidak dianjurkan, karena dapat mengganggu kesehatan, bahkan kecantikan. Yuk, mulai ubah posisi tidur Anda Jika tidak ingin mengalami berbagai masalah kesehatan di bawah ini.

Meskipun keriput, garis-garis halus, dan lipatan pada kulit adalah bagian normal dari proses penuaan, posisi tidur yang salah dapat menyebabkan wajah Anda untuk menua lebih cepat. Kok bisa?

Tidur dengan posisi sedemikian rupa sehingga wajah Anda menempel di sarung bantal, misalnya berbaring menyamping atau tengkurap, dapat menyebabkan pembentukan garis halus di dahi atau pipi Anda.

Keriput dan garis halus disebabkan oleh hilangnya kolagen dan elastisitas, yang mengurangi volume kulit. Tetapi, memberikan tekanan berulang (seperti tidur menyamping) atau menggerakkan otot wajah (tertawa atau cemberut, misalnya) akan mempercepat kerusakan kolagen, yang akhirnya mengarah pada garis halus di wajah.

Kekuatan gesekan dari kontak dengan bantal menyebabkan kulit wajah tertarik dan terdorong. Maka dari itu, prosedur pelumpuhan otot seperti Botox yang bekerja efektif pada keriput akibat ekspresi wajah pun tidak akan bekerja optimal bagi keriput tidur. Keriput tidur akan dengan cepat menghilang pada kulit yang lebih muda, namun pada akhirnya keriput akan menjadi permanen akibat tekanan konsisten saat Anda tidur dan berkurangnya elastisitas kulit dari proses penuaan.

Gangguan Sistem Pernapasan

Posisi tengkurap ketika tidur cenderung membuat lubang hidung terhalang oleh bantal sehingga mengalami penyumbatan. Selain itu, karena berat tubuh bertumpu pada perut dan dada, saluran pernapasan pun akan terhimpit oleh tekanan. Tak heran jika keesokan harinya ketika bangun Anda akan merasakan dada nyeri dan berat karena saluran pernapasan Anda terganggu.

Terhambatnya Sistem Kerja Jantung

Kebiasaan tidur tengkurap yang sudah dilakukan selama bertahun-tahun juga akan berakibat buruk bagi jantung. Hal ini disebabkan karena jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah berisi oksigen yang kemudian akan disebarkan ke seluruh bagian tubuh. Jika kelancaran jantung dalam memompa darah terganggu, maka sistem kerja jantung pun juga akan terganggu. Dada terasa sakit pada saat menarik nafas panjang, dan ritme jantung jadi tidak beraturan.

Nyeri Otot dan Saraf

Ketika tidur tengkurap, Anda akan lebih cenderung untuk tidak mengubah posisi tidur Anda, yaitu dengan memiringkan kepala pada salah satu sisi. Akibatnya, saraf di area leher pun jadi tegang dan terasa nyeri ketika bangun keesokan harinya. Selain itu, posisi tengkurap juga mengakibatkan peredaran darah tidak lancar, sehingga badan akan terasa pegal-pegal dan lemas.

Gangguan Penglihatan

Dengan posisi kepala miring di salah satu sisi, maka mata pada sisi tersebut pun akan terhimpit selama Anda tidur tengkurap. Kornea mata pada sisi itu akan mendapatkan tekanan dari kepala, terutama jika bantal yang digunakan keras. Hal tersebut akan menyebabkan mata sakit dan penglihatan Anda menjadi kabur untuk sementara.

Munculnya Tanda-Tanda Penuaan Dini

Tidur tengkurap ternyata tak hanya berpengaruh pada kesehatan saja, namun juga pada kecantikan. Kebiasaan tidur dengan posisi tengkurap dapat memicu penuaan dini. Wajah yang terhimpit bantal akan menyebabkan lebih cepatnya timbul garis-garis halus dan kerutan. Selain itu gravitasi bumi dan posisi yang tidak seimbang akan semakin memperburuk hal ini. Terlebih bagi Anda yang memiliki rentang usia di atas 30-an, karena jumlah kolagen yang terus menurun akan membuat tekstur kulit mudah menghasilkan tanda di wajah, saat terhimpit permukaan bantal.
Rencanakan dan realisasikan perawatan wajahmu bersama E3A Klinik. Dengan treatment yang tersedia di E3A Klinik semua kekhawatiran kamu bisa diselesaikan dengan cepat.


Beberapa perawatan disini memerlukan konsultasi dokter terlebih dahulu, agar mendapat diagnosa dan penanganan yang tepat. Pastikan untuk konsultasi ke dokter kami sebelum memilih perawatan yang ingin dipilih.

Dan dapatkan Info langsung dengan Contact us : ☎ ( 021 ) 862 8101 📞 0817 9988 322 ( Whatsap )
Jln Camar Blok CC no 15 Cipinang Indah 2 Jakarta Timur.

Rangkaian Perawatan Febry Khey di E3A Klinik